JAYAPURA Infopapua,.id, — Kabaintelkam Polri, Komjen Paulus Waterpauw bertemu sejumlah tetua adat dan ondoafi (kepala suku) Sentani, Kabupaten Jayapura.
Pertemuan dilakukan guna menyukseskan pembukaan PON Papua yang akan dilaksanakan 2 Oktober 2021 di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan Sentani, Kabupaten Jayapura.
Dalam pertemuan tersebut banyak terdapat kritikan dan masukan terkait pelaksanaan PON, khususnya yang dialami oleh ondoafi dan tetua adat Sentani.
Dalam perbincangan tersebut, Komjen Waterpauw menjelaskan bagaimana sesunguhnya arah kebijakan negara dan pemerintah agar PON Papua sukses dan berjalan dengan baik dan lancar.
“Saya ditugaskan oleh pimpinan Bapak Kapolri. Kami dan tim dibantu jajaran dari Polda sudah dapat kesepakatan bahwa beliau-beliau (tetau adat dan ondoafi) mengerti marwah negara sesungguhnya untuk penyelengaran PON,” jelasnya, Kamis malam 30 September 2021, usai pertemuan dengan ondoafi dan tetua adat Sentani.
Komjen Waterpauw berterima kasih atas pengertian dari para ondoafi, kepala suku, pimpinan marga yang berada di Asesi besar maupun Asei kecil, sehingga mereka boleh mendukung penyelengaraan PON, maupun Peparnas.
“Harapanya dari pada kepala suku dan ondoafi, paling tidak janji-janji yang sudah disampaikan pemerintah bisa diwujudnyatakan segara, baik oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten. Saya akan menjadi jembatan, mediator juga koneksi untuk melaporkan semua hal ke pimpinan untuk mengambil keputusan yang terbaik untuk masyarakat,” jelas Komjen Waterpauw.
Dirinya yakin jika PON sukses, artinya kesuksesan milik bersama, semua pihak dan penyelengara, termasuk sukses pretasi. “Termasuk masyarakat juga mendukung semua program ini, sangat luar biasa dan diapresiasi,” katanya.
Sementara itu, mewakili Ondofolo dan Kepala Suku Kampung Ohee, Marthen Ohee memastikan akan mendukung pelaksanaan PON Papua. “Kami pastikan seluruh pemilik hak ulayat menyatakan siap mendukung dan mensukseskan PON XX tahun 2021,” jelasnya.
Dirinya berterima kasih kepada Komjen Paulus Waterpauw yang bisa datang duduk bersama-sama dengan para tetua adat dan ondoafi, serta mau mendengar semua keluhan yang disampaikan. “kami berharap keluhan ini dapat dijawab oleh pemerintah. Terima kasih untuk Komjen Waterpauw yang sudah mau mendengar semua keluhan ini. Kami yakin PON akan sukses untuk kebersamaan ini,” jelasnya. (Redaksi)