Ketua DPRD Puncak Soroti Pimpinan OPD,Kepala Distrik dan Kampung yang Jarang di Tempat

Pembukaan sidang RAPBD 2021 di ruang sidang DPRD Puncak, di Ilaga,Sabtu,19 Desember,kemarin./Foto-Diskominfo Puncak.
banner 468x60

ILAGA IP –Ketua DPRD Puncak Papua Lukius Newegalen menyoroti kinerja pimpinan OPD,Kepala Distrik maupun kepala kampong, serta staf di pemerintah Kabupaten Puncak, yang sering meninggalkan tempat tugas, dan lebih banyak keluar daerah,padahal tugas pokoknya ada di Kabupaten Puncak,gaji dan mereka tetap mendapatkan haknya di Kabupaten Puncak.

untuk itu,Ia meminta kepada Bupati dan wakil Bupati, sekda, untuk lebih tegas kepada para pembantunya tersebut. Ketegasan ini disampaikan Ketua DPRD,kepada media, usai sidang Pembukaan APBD 2021 di ruang sidang DPRD Puncak, Ilaga, Sabtu,19 Desember,kemarin.

banner 325x300

“Pengalaman saya sejak 2019 sampai 2021 ini, saya nilai, kalau Bupati dan wakil Bupati keluar daerah, para pimpinan OPD ramai-ramai lagi keluar daerah, nanti Bupati sudah balik,baru yang lain lagi ramai-rami naik ke Ilaga,bukan saja pimpinan OPD,tapi kepala Distrik dan Kepala kampung juga,”ungkapnya, dengan kesal.

Menurut kader Partai Gerindra ini, hal ini sampaikan karena sudah menjadi tugas dan tanggungjawabnya DPRD yang dipercayakan Negara dan rakyat, untuk melakukan fungsi pengawasan, selain itu, kondisi ini sudah menjadi keluhan dari masyarakat,terkesan Kabupaten Puncak ini, dibawah dan diatur diluar Puncak, padahal harusnya setelah pembagian DPA,harusnya kepala OPD,Kepala Distrik,Kepala kampung mengawal dan mengawasi kegiatan di lapangan, sejauh mana progres kegiatan.

“JIka tidak ada kegiatan yang penting diluar daerah, alangkah baiknya berada di tempat tugas, bersama-sama dengan masyarakat, bahkan saya pantau ada oknum pimpinan OPD yang hamper enam bulan tidak ada di tempat tugas, ini harus diperbaiki kinerjanya,bagaimana pembangunan mau cepat,kalau pimpinannya saja sering tinggalkan tempat tugas,” ungkapnya.

Untuk itu,Lukius Newegalen mengharapkan agar di tahun anggaran 2021, harus ada pengawasan yang ketat dari pimpinan daerah,semua ini demi kemajuan daerah Kabupaten Puncak.Selain itu, DPRD juga menyoroti beberapa pelayanan dasar, yang sebenarnya sudah dibangun oleh Pemerintah daerah dibawah kepemimpinan Bupati Puncak, seperti adanya pembangunan PLTM Ilaga, serta pembangunan air bersih, dan Telekomunikasi, hanya program ini belum berfungsi secara maksimal.

“Memang Pelayanan dasar ini sudah dibangun oleh pak Bupati,seperti listrik, air bersih,telekomunikasi, hanya belum maksimal, perlu diawasi dengan baik  oleh instasi teknis, sehingga bisa melayani masyarakat,” terangnya.

Menyikapi hal tersebut Bupati Puncak Willem Wandik menyambut baik, dirinya mengatakan semua masukan dari DPRD, tetap menjadi perhatian dirinya, baik dari sisi disiplin pegawai,hingga pelayanan dasar, hanya saja yang patut diingat bahwa pemerintah tidak diam,namun tetap melaksanakan pembangunan, dari yang tidak ada menjadi ada, dan itu butuh komitmen pemimpin, dan  sudah dibangun, tinggal bagaimana menjaga dan meningkatkan saja.

 “Khusus pelayanan dasar, kami sudah bangun, kita tinggal tingkatkan saja, untuk listrik, kita sedang menunggu teknisi,hanya saja yang kita patut bangga,bahwa saat ini telkomsel sudah 4G,meski belum maksimal, tahap demi tahap kita akan tingkatkan pembangunan di daerah ini, termasuk displin ASN akan tetap menjadi focus saya,”ujarnya. (Diskominfo Puncak)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *