Puncak Catat Rekor Tercepat Dalam Evaluasi APBD 2022 di Papua

F:Tim anggaran Kabupaten Puncak dipimpin oleh Wakil Bupati Puncak Pelinus Balinal, S. Sos,Ag, bersama Ketua DPRD Puncak Lukius Newegalen,S. IP, dan Sekda Puncak Drs, Abraham bisay,saat evaluasi dengan tim anggaran Pemprov Papua, di Hotel Aston Jayapura, jumat, 17 Desember.
banner 468x60

Jayapura Infopapua.id, Pemerintah kabupaten Puncak, untuk pertama kalinya tercatat sebagai daerah yang pertama dalam melakukan evaluasi APBD 2022 dengan tim anggaran Provinsi Papua.

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Bupati PUNCAK Pelinus BALINAL, S. Sos, Ag, kepada wartawan usai melakukan rapat evaluasi dengan tim dari Pemerintah Provinsi Papua di Hotel Aston Jayapura, jumat, 17 Desember, semalam.

banner 325x300


Bagi Kabupaten Puncak ada kebanggaan tersendiri, sebab sebelumnya mereka sering berada dibawah lima besar, disatu sisi kondisi keamanan dan geografis, meski begitu tidak mempengaruhi tekad dari tim anggaran Kabupaten Puncak, dalam menyusun anggaran APBD 2022 tepat waktu.


Yang menariknya juga, prestasi ini dicapai Kabupaten Puncak, merupakan penghargaan kepada Pak Sekda Kabupaten Puncak, Drs. Abraham bisay, yang mendekati akhir tugasnya, mampu memimpin tim Anggaran Pemerintah daerah(TAPD) kabupaten Puncak tercepat dalam pembahasan di Provinsi, lantaran dirinya tahun depan sudah memasuki purnah Tugas.


“Ya kabupaten Puncak baru berusia 13 tahun, tapi kami punya keinginan untuk selaku mengikuti aturan soal Anggaran daerah, termasuk berusaha tepat waktu soal tahapan anggaran, dan Puji Tuhan kami bisa pertama kali sebagai kabupaten yang pertama lakukan evaluasi tingkat Provinsi, Hal ini di karenakan kerja sama pimpinan daerah dengan DPRD dan Tim TAPD Kabupaten puncak, sehingga kita sudah berjalan baik, “ungkapnya.


Dikatakan, persoalan covid-19 dan masalah keamanan memang menjadi perhatian,namun tidak begitu mempengaruhi kerja sama yang baik antara DPRD Puncak dan Pemkab Puncak,karena ada satu harapan, ingin agar Anggaran APBD puncak tepat waktu, dengan demikian pembangunan di Kabupaten Puncak, bisa berjalan dengan baik.


“Harapan kami agar penerapan anggaran juga lebih cepat untk melayani masyarakat dan melakukan pembangunan publik lainya, dengan baik, “ungkapnya.


Ditempat yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Puncak, Drs, Abraham bisay, dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan salam perpisahan sekaligus pamitan kepada anggota Tim anggaran Pemerintah Derah(TPAD),karena keikusertaan dalam selaku ketua TPAD Kabupaten Puncak,kali ini merupakan yang terakhir kali, karena tahun 2022,dirinya sudah memasuki masa Purnah tugas.


“Kali ini tahun terakhir saya mendampingi teman- teman TPAD kabupaten Puncak, saya sampaikan terima kasih atas dukungan dari pak Bupati dan wakil, juga kepada rekan- rekan TPAD Kabupaten Puncak, yang selama ini sudah membatu saya, kesempatan ini juga, saya sampaikan hormat saya kepada DPRD Puncak, atas kerja sama selama ini,”tambahnya.


Sementara itu, Kepala Bappeda Puncak Melianus Hagabal,SE.MM,selaku Wakil Ketua Tim Anggaran Kabupaten Puncak menambahkan bahwa dengan hasil Kabupaten Puncak tercepat dalam evaluasi tingkat Provinsi Papua ini, maka Provinsi Papua memberikan apresiasi Kepada Kabupaten Puncak, nanti ada reword atau penghargaan dari Pemerintah pusat seperti penambahan dana DID(dana insentif Daerah),sebab syarat utama mendapatkan DID,yaitu Opini LKPJ tahun sebelumnya harus WTP,penetapan APBD tepat waktu,Termasuk telah menggunakan sistem yg terintegrasi mulai dari perencanaan, penganggaran dan pengadaan barang jasa,serta ketersediaan pelayanan terpadu satu pintu (PTSP).


“Syarat-syarat itu semua kabupaten Puncak sudah melakukannnya, sehingga kita berharap di Tahun 2023,Pemkab Puncak bisa mendapatkan DID dari pemerintah pusat, lumayan bisa capai 60 M sampai 100 M, ya tamba- tambah APBD kita kan, “ungkapnya.


Lanjutnya dengan evaluasi yang tercepat ini, pihaknya berharap ditahun 2022,pemkab mampu mengejar kegiatan fisik pada infratruktur dasar, seperti jalan, jembatan dan air bersih dan perumahan rakyat.


“Fokus kita anggaran 2022 adalah pembangunan infrastruktur jalan,jembatan,air bersih dan kelistrikan,perumahan rakyat di kota ilaga,prinsipnya pendidikan dan kesehatan pun fokus di ibukota kabupaten,termasuk ada beberapa program untuk Distrik,”jelasnya.(Diskominfo Puncak)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *