JAYAPURA Infopapua.id, – Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan bangsa Indonesia. Semboyan tersebut memiliki makna ‘berbeda-beda tetapi tetap satu jua’, yang artinya adalah bangsa Indonesia harus tetap satu di tengah ragamnya perbedaan. Termasuk dalam hal perbedaan keyakinan, bangsa Indonesia harus saling menghormati dan menghargai.
Anggota Komisi IV DPRP Fadly Nasrullah dalam melakukan tatap muka sambil berdialog bersama tokoh agama dan masyarakat di kampung hamongrang distrik nimbokrang kabupaten jayapura menjelaskan bahwa untuk menguatkan moderasi beragama, harus terus meningkatan kualitas pemahaman moderasi beragama kepada masyarakat melalui para tokoh-tokoh terlebih khusus tokoh agama yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“tentunya salah satu langkah untuk menghargai perbedaan keyakinan di tengah masyarakat, dengan selalu bertindak adil, seimbang, dan tidak ekstrem dalam praktik beragama, akan membawa keharmonisan dan kerukunan dalam kehidupan antar umat beragama”.tandas Politisi Partai Hanura tersebut. Kamis (2/9/2021).
Sebagai perwakilan rakyat di tingkat provinsi, Fadly berharap agar pentingnya untuk selalu merawat kerukunan dan mengelola keberagaman Indonesia yang merupakan anugerah Tuhan YME dan merupakan aset bangsa Indonesia dan menghimbaun agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang akan mengacaukan keharmonisan antar umat beragama di tanah papua.
Sementara itu, Ibu Pdt Trisye Sulenaung gembala sidang Jemaat GKI KALVARI Hamonggrang menyampaikan ucapan terima kasih kepada anggota Komisi IV DPRP Fadly Nasrullah yang telah menyempatkan diri guna mau mendengarkan aspirasi baik dari tokoh agama maupun masyarakat dengan harapan keinginan masyarakat agar pemerintah dapat terus melihat kebutuhan ekonomi masyarakat terlebih di masa pandemi covid-19 dapat terus di perhatikan. singkatnya.
Dalam kegiatan ini pula, Fadly Nasrullah juga memberikan bantuan 60 sak semen kepada pihak Gereja Jemaat GKI KALVARI dalam proses pengrehapan gedung gereja. (EB)
