SORONG Infopapua.id ,- Apresiasi kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Papua Barat terus mendapat apresiasi dari berbagai kalangan mulai dari warga hingga tokoh Gereja, mereka mengapresiasi gerak cepat Dinas PUPR dalam penanganan banjir di Kota Sorong.
“Saya sangat senang sekali dan memberikan apresiasi ketika Dinas PUPUR hadir melihat apa yang menjadi rintihan kami, keluhan kami tetapi sudah mulai eksen dengan kegiatan dilapangan, harapan kami kedepan kota sorong seutuhnya dan kami yang ada di sini bebas sepenuhnya dari banjir, doa kami, Tuhan memberkati Bapak-bapak,” ujar Pdt .Lusy Nanlohy , Ketua Majelis Jemaat GKI Paulus Klawuyuk saat ditemui, Selasa (6/9/2022).
Dikatakan, GKI Paulus merupakah salah satu Gereja yang berada di Kilometer 10 Distrik Kalawujuk Kota Sorong, yang merupakan daerah rawan banjir, meskpun curah hujan tak begitu deras namun kompleks mereka selalu kebanjiran dan ini mempengaruhi kegiatan ibadah di Gereja.
“Berapa hari terakhir ini, data base kami menunjukan, kehadiran jemaat sangat menurun dan itu suatu alasan karena setiap ibadah kami tidak bisa melakukan banjir, karena kami berada ditengah-tengah banjir,” ungkapnya.
Pantuan dilapangan, Dinas PUPR Papua Barat tenggah melakukan pengerukan saluran drainase di sekitar Gereja, dangkalnya drainase diduga menjadi salah satu penyebab banjir.
Apresiasi juga datang dari Warga di Kelurahan Klakublik Distrik Sorong Kota, Kota Sorong, mereka memberikan apresiasi kepada Dinas PUPR Papua Barat yang telah merespon dengan cepat penanganan banjir di Kota Sorong.
“Mewakili warga, kami memberikan apresiasi kepada Bapak Gubernur dan Kepala Dinas PUPR, karena telah memperhatikan kami di kelurahan ini, sebab kami merupakan daerah rawan banjir, mewakli masyarakat kami memberikan apersiasi,” ujar Kepala Kelurahan Klakublik ,Carolina Kambuaya
Hal serupa juga disampaikan Ketua RW 01, Yunus Nauw. “Saya menyampakan kepada terimakasih kepada bapak gubernur dan kepala dinas pupr yang telah membantu kami di Kota Sorong, untuk mencegah banjir di Kota Sorong,” ungkap dia. ()