JAYAPURA INFOPAPUA.ID,- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan aksi kejinya dengan membunuh dan membakar dua karyawan PT. Indo Papua, keduanya dibunuh dan bakar oleh KKB bersama Mobil Hilux double Cabin yang dibawa oleh kedua korban, di kawasan Sungai Brazza, Kampung Kribun, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Minggu 22 Agustus 2021, Pukul 10.00 WIT.
Polda Papua menyebutkan, kejadian bermula saat kedua Korban yakni Rionaldo Raturoma dan Dedi Imam Pamungkas mengantar 3 Masyarakat ke Kali Yegi.
Berselang beberapa waktu kemudian Kepala Desa Kiribun ke Camp Induk Indo Papua untuk memberi tahu bahwa dirinya telah diberi tahu oleh anak Kampung Kiribun bahwa mereka melihat ada 2 orang yang dibakar bersama Mobil dikali Brazza Jalan Gunung. Kemudian saksi melaporkan kejadian tersebut ke Polres Yahukimo.
Pukul 15.41 WIT Kasat Reskrim Polres Yahukimo Ipda Rony Samory, S.H mendapatkan informasi melalui Telpon Seluler bahwa telah terjadi pembunuhan terhadap dua karyawan PT. Indo Papua tepatnya di jembatan Kali Brazza.
Setelah mendapatkan Informasi tersebut selanjutnya Personil Gabungan Polres Yahukimo, Brimob Yon A BKO Polres Yahukimo serta Tim Satgas gakum Nemangkawi bergerak menuju TKP.
Saat tiba di lokasi kejadian, didapati Satu unit kendaraan Jenis Hilux double cabin yang diduga milik PT. Indo Papua telah hangus terbakar dan didalam kendaraan tersebut terdapat dua korban yang hangus ikut terbakar bersama kendaraan tersebut. Selanjutnya Tim mengamankan Area TKP dan melakukan Penyisiran diseputaran TKP.
Setelah melakukan penyisiran di Area lokasi kejadian, selanjutnya Tim membawa kedua jenazah menuju RSUD Dekai untuk dilakukan pemeriksaan Medis. Aparat tenggah melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Kasus tersebut ditangani oleh Sat Reskrim Polres Yahukimo bersama Satgas Gakkum Ops Nemangkawi.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH mengatakan diduga setelah di bunuh, kedua Korban dibakar bersama Mobil yang dikendarainya oleh KKB. “Saat ini personel masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Dan untuk saat ini situasi Kondusif,” ujar Kamal.(Redaksi)
