No Result
View All Result
Info Papua
Advertisement
  • Home
  • BERITA UTAMA
  • PEMPROV PAPUA
  • KOTA JAYAPURA
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • Home
  • BERITA UTAMA
  • PEMPROV PAPUA
  • KOTA JAYAPURA
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
No Result
View All Result
Info Papua
No Result
View All Result
Home BERITA UTAMA

Kejati Papua Tetapkan Dua Tersangka Pengadaan Beras Fikif Bulog

admin by admin
Februari 19, 2021
in BERITA UTAMA
0
Kejati Papua Tetapkan Dua Tersangka Pengadaan Beras Fikif Bulog

Kajati Papua, Nikolaus Kondomo, di dampingi, Aspidsus, Alexander Sinuraya, Kasidik, Yusak Ayomi saat memberikan keterangan pers di kantor Kejati Papua, Jumat (2/19/2021).

0
SHARES
11
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAYAPURA IP ,- Kejaksaan Tinggi Papua menetapkan dua orang tersangka  kasus pengadaan 1.028 beras fiktif oleh Perum Bulog Cabang Pembantu Nabire yang menyebabkan kerugian negara mencapai Rp 10,811 miliar.

Kedua tersangka masing-masing berinisial RH selaku mantan Kepala Kantor Seksi Logistik (Kansilog) Nabire periode 2017-2018 dan LH selaku pelaksana harian Kepala Gudang Kansilog Nabire periode 2018.

“Untuk kasus penyelewengan beras di Kantor Bulog Cabang Nabire, kami telah menetapkan dua orang tersangka. Pertama RH selaku mantan Kepala Kantor Perum Buloh Cabang Nabire periode Januari 2017 sampai Maret 2018 dan LH selaku pelaksana harian Kepala Gudang periode Februari 2017 sampai Agustus 2017,” terang Kajati Papua, Nikolaus Kondomo di Jayapura, Jumat (19/02/2021).

Berdasarkan hasil pendalaman, tersangka RH berperan memerintahkan untuk melakukan pengadaan beras melalui jalur Satuan Kerja (Satker) dan mitra. Namun uang yang diperuntukan untuk pembelian beras malah diselewengkan RH.

Tak hanya itu, lanjutnya, tersangka RH lantas memerintahkan tersangka LA memanipulasi data dokumen beras masuk gudang dan kwitansi pembelian beras. Padahal RH tidak pernah melakukan pembelian beras petani.

“Kwitansi ini dibuat agar seolah-olah beras sudah masuk ke gudang, padahal tidak. Ini dilakukan berkali-kali oleh tersangka sehingga menimbulkan kerugiaan beras kurang lebih 1.028.690 kilogram,” terangnya.

Nikolaus menegaskan akan segera melakukan pemanggilan kedua tersangka untuk menjalani pemeriksaan. “Minggu depan kami akan memanggil mereka (tersangka), kemudian kita proses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku sebagaimana Pasal 2 dan 3 UU Tindak Pidana Korupsi,” tegas dia.(redaksi)

Previous Post

Cerita Walikota Jayapura 7 Hari Melawan Covid-19

Next Post

Kecanduan Judi Online, Oknum Pegawai Kantor Pos Gelapkan Uang Kantor

admin

admin

Next Post
Kajati Papua Apresiasi Kinerja Kajari Biak

Kecanduan Judi Online, Oknum Pegawai Kantor Pos Gelapkan Uang Kantor

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Stay Connected test

  • 81 Followers
  • 82.6k Subscribers
  • 22.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Sedih! Pesan Terakhir Bripka Christin Kepada Suami, Sebelum Meninggal Ditabrak Wakil Bupati

Sedih! Pesan Terakhir Bripka Christin Kepada Suami, Sebelum Meninggal Ditabrak Wakil Bupati

September 17, 2020
Ricuh di Di Terminal Expo, 10 Kaca Mobil Pecah

Ricuh di Di Terminal Expo, 10 Kaca Mobil Pecah

Oktober 12, 2020
Saat Kapolda Papua Jadi Bintang Film

Saat Kapolda Papua Jadi Bintang Film

Februari 7, 2021
Beredar  Selebaran Aksi Dari ULMWP, Walikota BTM : Saya Tak Mau Ada Rusuh Lagi di Kota Ini

Beredar Selebaran Aksi Dari ULMWP, Walikota BTM : Saya Tak Mau Ada Rusuh Lagi di Kota Ini

Agustus 14, 2020
Tepati Janji, Bupati Wandik : 100 persen OAP Lulus CPNS di  Puncak

Tepati Janji, Bupati Wandik : 100 persen OAP Lulus CPNS di Puncak

2
Kasus Laka  Maut di Polimak,  AKP Pandu : Proses Hukum Tetap Jalan

Polisi Tak Ijinkan, Cabub Yalimo Erdi Dabi, Ikut Debat Kandidat

1
Kembali Hamba Tuhan Tertembak, Mandenas  : Ada Apa Sebenarnya  di Intan Jaya

Kembali Hamba Tuhan Tertembak, Mandenas : Ada Apa Sebenarnya di Intan Jaya

1
Polisi kembali tangkap Tahanan Positif Corona yang Kabur

Polisi kembali tangkap Tahanan Positif Corona yang Kabur

0
Bupati Puncak baru bagi DPA 2021,dampak dari penyesuaikan aplikasi SIPD

Bupati Puncak baru bagi DPA 2021,dampak dari penyesuaikan aplikasi SIPD

Maret 5, 2021
Pemkab Puncak Gelar Vaksinasi Covid-19  ke ASN, dan TNI-POLRI

Pemkab Puncak Gelar Vaksinasi Covid-19 ke ASN, dan TNI-POLRI

Maret 5, 2021
Langkah Pertama Sebagai Kapolsek Japut, AKP. Jahja Rumra Sidak Ruang Tahanan

Langkah Pertama Sebagai Kapolsek Japut, AKP. Jahja Rumra Sidak Ruang Tahanan

Maret 5, 2021
Korps Brimob Kirim Enam Polwan Terbaik Kejar KKB

Korps Brimob Kirim Enam Polwan Terbaik Kejar KKB

Maret 5, 2021

Recent News

Bupati Puncak baru bagi DPA 2021,dampak dari penyesuaikan aplikasi SIPD

Bupati Puncak baru bagi DPA 2021,dampak dari penyesuaikan aplikasi SIPD

Maret 5, 2021
Pemkab Puncak Gelar Vaksinasi Covid-19  ke ASN, dan TNI-POLRI

Pemkab Puncak Gelar Vaksinasi Covid-19 ke ASN, dan TNI-POLRI

Maret 5, 2021
Langkah Pertama Sebagai Kapolsek Japut, AKP. Jahja Rumra Sidak Ruang Tahanan

Langkah Pertama Sebagai Kapolsek Japut, AKP. Jahja Rumra Sidak Ruang Tahanan

Maret 5, 2021
Korps Brimob Kirim Enam Polwan Terbaik Kejar KKB

Korps Brimob Kirim Enam Polwan Terbaik Kejar KKB

Maret 5, 2021
Info Papua

© INFOPAPUA.ID | 2020

Navigate Site

  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

Follow Us

No Result
View All Result
  • BERITA UTAMA
  • PEMPROV PAPUA
  • KOTA JAYAPURA
  • EKONOMI
  • HUKRIM
  • KEBUDAYAAN
  • KESEHATAN
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • ADVERTORIAL

© INFOPAPUA.ID | 2020