JAYAPURA IP,- Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gusatav R. Urbinas, SH.,S.IK.,M.Pd meminta dengan tegas kepada parah tahanan yang kabur untuk menyerahkan diri apabila tidak ingin mendapatkan tindakan tegas oleh petugas.
“Kami minta secara persuasif untuk serahkan diri dan kami akan terima dengan baik, namun kalau tidak diindahkan maka konsukuensinya dilumpuhkan dengan tima panas petugas,” tegasnya ketika diwawancarai, Senin (30/11) siang.
Hingga saat ini kata AKBP Gustav, pihaknya masih melakukan pencarian terhadap delapan orang tahanan lainnya, setelah sebelumnya enam orang telah di tangkap di lokasi berbeda-beda.
“Mereka ke delapan tahanan yang kabur masih di seputaran Kota Jayapura dan sekitarnya. Tidak mungkin mereka keluar karena akses transportasi dan udara sudah di jaga ketat,” tegasnya.
Ia pun menambahkan hingga saat ini pun pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak keluarga agar menyerahkan atau memberikan informasi kepada pihak kepolisian terdekat. Termasuk melaporkan melalui aplikasi noken milik Polresta Jayapura Kota.
Sementar itu diketahui, 14 tahanan Polresta Jayapura kabur dari rumah tahanan usai menjebol jendela kaca, pada 17 November 2020 dini hari.
Dimana dari hasil pemeriksaan enam tahan yang berhasil ditangkap menyebutkan otak dari pelarian itu 14 tahanan tersebut yakni Igo dan Junior. (redaksi)