JAYAPURA IP ,- Klub sepakbola Liga III Persitoli Toliakara akhrinya resmi menganti nama dan logonya, Persitoli kini bersama Toli Footbal Club atau Toli FC dengan julukan Waleman The Blus, yang memilki arti tersendiri. Waleman sendiri merupakan nama burung di Kabupaten Tolikara yang dikenal selalu bekerja secara bersama -sama hal ini sesuai permainan sepakbola dimana para pemain harus kompak dalam menyerang maupun bertahan.
Nama Toli FC sendiri merupakan kesepakatan bersama masyarakat Tolikara.
Proses launching nama dan Logo baru Toli FC dilakukan langsung oleh Ketua Umum KONI Kabupaten Tolikara Usman G. Wanimbo pada salah satu Hotel di Kabupaten Jayapura, Senin (9/11/2020). Usman berharap dengan nama dan logo klub yang baru dapat menjadi momen kebangkitan dari klub yang sekarang mendapat julukan waleman the blues bersaing di kasta tertinggi liga Indonesia. .
“Dengan Lounching nama dan logo ini harapan saya kedepan bahwa manajemen dan official maupun pemaian dapat meningkatkan kinerja dalam menuju kompetisi kasta teratas liga Indonesia,” katanya.
Selanjutya manajemen Toli FC segera mendaftarkan nama dan Logo klub yang baru tersebut ke Asosiasi Provinsi Papua (Asprov) PSSI Papua kemudian akan dilanjutkan ke federasi pusat PSSI. “Hasil yang kita luncurkan hari ini ada tiga, yakni perubahan nama klub, penetapan logo baru dan perumusan ADRT klub.Kalau ADRT sudah kita finalkan dan akan kita daftarkan ke notaris dan Asprov PSSI Papua dan PSSI,” ujar Usman.
Usman Wanimbo sendiiri dikenal sebagai kepala daearah di Papua yang memiliki perhatian dalam dunia sepakbola, khsusnya Sepakbola, salah satu hasil karyanya adalah Galanita atau yang kini dikenal Persipura Toli FC , yang sudah tampil di level Nasional bahkan Internasional, sehingga itu ia berharap manajemen klub yang akan dibentuk dapat bekerja secara professional dalam rangka menuju ke liga profesional.
“Kalau tim putri sudah ada di liga I, untuk itu pengurus harus kerja profesional dalam merekrut pemain yang bagus kepengurusan Toli FC akan menyiapkan tim. Harapan kami juga tim Putra bisa naik ke Liga 2,” jelas Usman.
Sementara itu, Wakil Ketua Asprov PSSI Papua, Rocky Bebena menilai, perubahan nama dan logo baru klub Persitoli Tolikara merupakan sebuah inspirasi dan menjadi suatu nuansa yang baru sesuai dengan konsep sepak bola moder.
“Kami berharap perubahan identitas klub nenjadi spriti, untuk semua kalangan sepak bola di tanah Papua. Karena Papua pernah mempunyai empat Tim yang berlaga di liga I dan di liga 2 ada enam tim. Kita berharap musim depan Toli FC bisa naik ke Liga 2,” kata Rocky.(redaksi)