Warga Terima BLT Dampak Covid-19 , Bupati Wandik : Ini Bukti Negara Hadir

SERAHKAN,-Bupati Puncak Willem Wandik,SE,M,Si, saat menyerahkan dana BLT kepada kepala kampung, dampak social dari pendemi virus corona, di Distrik Amukia, Kabupaten Puncak, Senin,27Juli./FOTO-DISKOMINFO PUNCAK
banner 468x60

Warga Terima BLT Dampak Covid-19 , Bupati Wandik  : Ini Bukti Negara Hadir di Puncak

ILAGA IP-Pemerintah Kabupaten dan masyarakat Puncak, menyampaikan penghargaan kepada pemerintah pusat, dalam hal ini Presiden Joko Widodo, karena meski merupakan daerah yang berada di zona hijau, namun  tetap  menerima bantuan langsung Tunai (BLT), menggunakan sumber dana kampung, guna membantu warga yang terdampak pendemi covid-19.

banner 325x300

Pembagian BLT ini membuktikan Negara hadir di Kabupaten Puncak,  pembagian dana bantuan langsung tunai (BLT) se-Kabupaten Puncak, di saksikan langsung oleh Bupati Puncak Willem Wandik,SE,M,Si, Senin 27 Juli, kemarin.

Penyaluran dana BLT ini, dalam rangka membantu masyarakat Puncak, untuk mencegah dampak sosial pendemi virus corona di Kabupaten Puncak,penyaluran dana BLT berdampak covid ini, diawasi langsung oleh Bupati Puncak Willem Wandik,dimulai dari enam di Distrik disekitar ilaga, ibu Kota Kabupaten Puncak,masing-masing Distrik Ilaga Utara,Ilaga, Gome,Amukia,Mabugi,Gome Utara.

Dijelaskan Bantuan dana BLT ini, merupakan kebijakan dari Presiden Joko Widodo melalui Menteri Desa, baginya,pendistribusian dana BLT, harusnya dikhususkan bagi daerah yang warganya terjangkit virus corona, namun demi keadilan social, maka Presiden Joko Widodo, menurungkan kebijakan agar pembagian dana BLT merata di semua daerah,termasuk Kabupaten Puncak, yang masih zona hijau, demi membantu mengatasi dampak social dari pendemi virus corona,sehingga masyarakat tidak beraktfitas dengan baik.

“Dana BLT ini harusnya bagi daerah yang warganya kena virus corona, namun puji Tuhan,meski Kabupaten Puncak, zona hijau,tetap mendapatkan dana BLT,dampak dari pendemi virus corona,ini bukti Negara hadir di Kabupaten ini,”Kata Bupati.

Lanjut Willem Wandik,jumlah total dana BLT yang disalurkan kepada 25 Distrik, 206 kampung sendiri berjumlah Rp,91 Miliar, untuk tahap pertama, sementara pembagian awal dilakukan untuk enam distrik di sekitar Distrik induk Ilaga,ibu Kota Kabupateten Puncak, sebesar Rp,25 Miliar,sementara 19 Distrik lainnya, sesuai dengan rencana, akan didistribusikan juga mulai Selasa,28 Juli, hari ini, dengan menggunakan pesawat udara, bahkan ada Distrik yang harus menggunakan helicopter, dan dalam perhitungannya, satu KK (Kepala Keluarga), mendapat dana sebesar Rp.600 ribu/bulan, jika dihitung dari Januari, maka sudah mencapai enam bulan, sehingga satu KK bisa mendapatkan dana Rp. 4 Juta/KK.

“Anda lihat sendiri, masyarakat kampung di Puncak, hampir semua begitu senang dan bangga, mereka menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo melalui Menteri Desa, karena situasi sulit saat ini, mereka bisa lihat dan terima uang BLT secara fisik, jika dihitung sejak Januari 2020,maka satu KK bisa mendapatkan Rp.3-4  juta,ini merupakan bukti kehadiran Negara di Kabupaten ini,”ungkapnya.

Kata Bupati, sumber dana BLT ini, berasal dari dana kampung ini sudah ditransfer oleh Pemerintah pusat,sejak dua minggu lalu, dan pemerintah daerah sendiri ikut membantu mengawasi dalam penyaluran BLT ini. Katanya,dana BLT, akan disalurkan merata, bahkan bagi warga yang berada di luar Puncak, pasti akan ditransfer ke rekening masing-masing KK.

“Soal pembagian dana BLT ini, saya yakin akan merata dan adil, karena budaya dan adat masyarakat di pegunungan tengah khususnya di Kabupaten Puncak, sudah memiliki budaya, kebersamaan, gotong royong,memang ada beberapa kampong yang baru dimekarkan mendapatkan dana sebesar Rp.300 juta lebih,ada kampong induk bisa mendapatkan dana sampai Rp.7 Miliar,disesuaikan dengan jumlah KK,”terangnya.

Sekadar diketahui,Pembagian dana BLT ini, dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Puncak, menggunakan cara kearifan local, dimana masyarakat terlebih dahulu membakar batu, selanjutnya kepala kampung dan petugas dan diawasi oleh pihak Distrik dan BPPMK (Badan Pemberdayaan masyarakat kampung) Kabupaten Puncak,mengawasi penyaluran dana kampung tersebut, dibagi secara merata kepada masyarakat, sesuai dengan data KK di kampung-kampung yang menerima bantuan langsung tunai.

“Kami senang,pemerintah pusat, melalui Presiden Joko Widodo,menteri desa,dan Gubernur,Bupati,telah membantu kami dengan membagian dana BLT, kami akan bagi dana ini, merata kepada semua warga di kampung kami,”ungkap salah satu Kepala Kampung, dari kampung Kunga, Distrik Amukia Simson Elas,kepada wartawan dengan semangat.(Diskominfo Puncak)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *