JAYAPURA IP,- Jelang bergulirnya Liga I 2020 pada Oktober mendatang, Persipura Jayapura harus disibukan dengan mencari Homebase baru, setelah Pemerintah Kota Malang, tidak mengijinkan Persipura menggunakan Stadion Gajayana dengan alasan akan direnovasi dalam waktu dekat.
Sekretaris Umum Persipura Jayapura, Rocky Bebena mengatakan, Manajemen sejak 14 Agustus lalu telah menyurati Walikota Malang terkait dengan penggunaan stadion Gajayana, yang baru dibalas pada Rabu (23/9) kemarin, dimana dalam surat tersebut, Pemkot Malang beralasan Stadion akan direnovasi sehingga itu tidak bisa digunakan oleh Persipura.
“Sejak 14 Agustus, kita sudah menyurati Walikota Malang tapi hari ini beru ada jawaban, bahwa stadion Gajayana untuk sementara tidak bisa dipakai, alsanya karena mau direhab dalam waktu dekat ini, kita menyamapaikan terimaskah kepada Walikota Malang, mudah-mudahan di waktu kedepannya kita bisa diberikan kesempatan,” ujar Bebena.
Pasca mendapatkan balasan dari Pemkot Malang, Manajemen Persipura langsugng bergerak cepat, dengan melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Malang, untuk menggunakan stadion Kanjuruhan Malang sebagai Homebase Persipura.
“Untuk Kami manajemen sudah berusaha mencari alternative lain, tadi (kemarin-red), secara lisan kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Pemuda dan olahraga Kabupaten Malang untuk penggunaan stadion Kanjuruhan, tadi juga kami sudah bersurat mudah-mudahan besok di balas
Untuk homeb base kita, dalam surat juga kita lampirkan dengan jadwal,” kata Bebena.
Mengingat waktu bergulir Liga I 2020 yang semakin mendekat, Manajemen Persipura berharap bisa menyelesaian semua hal yang berkaitan dengan Homebase bisa seleasai dalam waktu dekat sebelum kompetisi dijalankan.
“Kami juga sudah ke Polres menyampaikan secara lisan , kalau sudah ada balasan dari Bupati Malang, kita akan menindaklanjuti baik dengan keamanan, kesehatan, tempat -tempat, serta lapangan latihan saat tim tamu datangmudah-mudahan dalam waktu dekat semuanya bisa terselesaikan,” ujarnya. (Redaksi)