NDUGA iNFOPAPUA.ID – Ribuan massa pendukung pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati kabupaten Nduga nomor urut 2, Dinar Kelnea – Yoas Beon (DIYO) melakukan demonstrasi damai didepan gedung penyimpanan logistik KPU di distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Kamis (5/12/24).
Arim Tabuni dalam orasinya menyampaikan bahwa pada hari pencoblosan tanggal 27, masyarakat akar rumput, masyarakat sudah tentukan bahwa Bupati dan Wakil Bupati adalah Dinar Kelnea dan Yoas Beon.
“Itu berdasarkan dengan salinan C-hasil tanggal 27. Seleksi sangat jauh berbeda,” ujarnya.
Sebab itu, Kata Arim, ribuan masa demonstrasi hari ini menuntut agar pihak KPU Nduga segera melakukan Pleno Rekapitulasi.
“Hari ini kita datang untuk KPU hari ini harus lakukan Pleno kabupaten di gedung KKM. Itu tuntutan kita,” tegasnya.
Arim juga meminta agar KPU tidak lagi membahas masalah yang sudah selesai melainkan melanjutkan ke tahapan selanjutnya.
“kita semua sepakat Pleno harus segera dilakukan. Tidak boleh kita bahas lagi masalah-masalah yang sudah selesai,” tegasnya lagi.
Bahkan, Arim mengungkap bahwa pihak KPU dan Bawaslu telah menyampaikan bahwa Pleno bakal dilakukan berdasarkan C-hasil pada saat hari pencoblosan.
“Ketua KPU sendiri sudah bilang dan Bawaslu sudah bilang sesuai C-hasil tanggal 27 kita akan ikuti,” bebernya.
Arim juga menegaskan bahwa hari ini Pleno kabupaten harus jalan.
“KPU dan Bawaslu segera kesana. Kita yang masa tenang di masing-masing posko, yang saksi kedua kandidat silahkan semua segera merapat ke gedung KKM. KPU hari ini tolong lanjutkan pleno kabupaten,” pungkasnya.
