SORONG Infopapua.id ,- Penjabat Gubernur Provinsi Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw. M.Si mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai abdi negara agar mengutamakan pelayanan kepada masyarakat jangan hanya mau dilayani.
“Sebagai abdi negara, tugas kita bekerja melayani masyarakat bukan di layani,sebab tugas pokok kita adalah memastikan masyarakat terlayani dengan baik dan terayomi dengan baik, kita wajib memberikan pelayanan yang benar dan sungguh-sungguh kepada masyarakat. memastikan masyarakat kita terlayani dengan baik,” tegas Gubernur saat memberikan arahan dalam apel ASN, TNI-Polri di Kota Sorong, Senin 29 Agustus 2022.
Gubernur menegaskan seorang pejabat harus rajin turun ke mayarakat atau blusukan sehingga bisa tahu dan ikut merasakan apa yang dirasakan masyarakat dilingkungan mereka.
“sering saya katakan, “tidak perlu bikin diri kita hebat, dan “jangan bikin diri inti”, sebagai perpanjangan tangan negara, kita wajib bekerja dengan tulus dan takut tuhan dalam menjalankan amanah yang dipercayakan negara,” tandasnya.
Dikatakan keberadaan otonomi khusus yang demikian penting bagi masa depan warga dan provinsi, harus menjadi tanggung jawab bersama seluruh jajaran ASN dan TNI – Polri, agar bersama-sama bisa membantu melakukan sosialisasi yang baik kepada masyarakat
Saat kunjungan Komisi II DPR RO beberapa waktu lalu telah dipastikan bahwa dalam hitungan hari DOB Papua Barat Daya akan disahkan, hal ini berarti semua pihak harus siap untuk menerima kebijakan negara menghadirkan daerah otonom baru di Provinsi Papua Barat.
“Kita harus siap untuk bekerja dan bekerja untuk melayani masyarakat, bangsa dan negara yang kita cintai ini,” kata Gubernur.
Terkait dengan penanganan banjir, Gubernur menagaskan agar semua pihak harus kompak, membantu mengatasi kesulitan warga yang terkena dampak, penyebab banjir juga harus dibenahi dan warga juga perlu dihimbau untuk tidak sembarang membuang sampah di kali dan selokan.
“Warga kita butuh makan, butuh pakaian, dan tempat layak agar bisa beraktivitas kembali. fasilitas sekolah dan fasilitas umum lainnya harus bisa dipastikan untuk segera beroperasi normal, agar anak-anak kita bisa bersekolah dengan normal dan warga terkena dampak dapat kembali beraktivitas normal,” ungkap Gubernur. (***)